Published 08/07/2018

Fitria Agustina Suhada, Angkatan 2015, selaku wakil teman-teman yang bersama-sama melaksanakan KKN-PPM.

Hanya rasa syukur saya ucapkan karena semua program kerja KKN – PPM telah terlaksana, meskipun masih adanya hambatan di setiap melakukan program tsb. Namun dengan solidaritas yang tinggi pada setiap peserta KKN, kita semua dapat melewati kesulitan tersebut dengan lancar dan selalu mengambil pelajaran positif dari setiap kesalahan.

Dengan adanya KKN saya mendapatkan banyak pengetahuan dan pengalaman khususnya bagaimana cara saya untuk terjun langsung ke masyarakat. Mengingat tema KKN – PPM TL ITATS 2018 adalah “Edukasi Lingkungan Hijau dan Perbaikan Fasilitas Lingkungan” di Dusun Bendungan, RT/RW : 02/03, Desa Sumurwelut, Kec. Lakarsantri, Surabaya. Maka seluruh kegiatan KKN yang telah dirancang oleh teman-teman adalah untuk memberikan edukasi tentang lingkungan dan teknik lingkungan yang dapat dengan mudah diterima oleh masyarakat.

Dusun Bendungan merupakan dusun yang hebat bagi saya. Antusias masyarakat disana sangat besar mulai dari anak TK – SD, bapak-bapak, ibu-ibu, hingga lansia. Mereka semua ingin mengetahui sebenarnya apakah sama kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Teknik Lingkungan dengan Kesehatan Lingkungan atau Pertanian? Dari semua kegiatan yang kami rencanakan maka pertanyaan tersebut dapat kami jawab bagaimana sebenarnya kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Teknik Lingkungan

Diawali dengan pemberian Edukasi Lingkungan kepada anak TK – SD, untuk anak TK kami ajak untuk mewarnai gambar yang telah kami sediakan yang menggambarkan lingkungan yang asri di desa. Lalu untuk anak SD kami berikan edukasi bagaimana cara untuk mencegah adanya kebanjiran di desa dengan alat peraga sebuah tanaman dengan tanah yang subur dan tanah yang tandus. Maka dari egiatan edukasi lingkungan ini kita berharap bahwa mereka dapat menjaga lingkungan desanya agar terbebas dari banjir.

Setelah itu ada kegiatan open sharing dengan warga. Warga sangat antusias sekali ketika kami menjelaskan apa yang kami pelajari selama di bangku kuliah dan memberikan pertanyaan balik kepada mahasiswa. Mulai dari pertanyaan cara membuat septic tank yang baik dan benar, pengolahan air minum, dan air limbah. Hingga masih banyak kegiatan yang lainnya.

Selama KKN saya merasakan ada di tengah-tengah keluarga dimana itu adalah keluarga yang baru. Perbedaan dimana masing-masing individu ingin terlihat menonjol dapat terhapuskan dengan kebersamaan yang tak kunjung usai hingga KKN ini berakhir. Pengalaman baru dengan lingkungan dan manusia serta cuaca yang berbeda menjadikan saya mengerti akan kehidupan yang dialami orang diluar keluarga saya yang sebenarnya. Sayangnya, KKN di lapangan hanya dilaksanakan dalam waktu 3 hari sehingga kami merasa belum cukup untuk mengenal semua masyarakat

Salam satu hati untuk lingkungan