Disusun oleh : Dita, Vilzha, Dinda, Rizqita dan Ichwan

Pada dasarnya, kita dapat mengetahui jenis-jenis plastik berdasarkan kode daurulangnya. Berikut ini adalah arti kode daur ulang plastik yang secara resmi biasanya disebut dengan Resin Identification Code atau Kode Identifikasi Resin.

1.PETE/PET (Polyethylene Terephthalate)

Ciri umum:

• Biasanya digunakan pada botol plastik
• Transparan/jernih/tembus pandang

Contoh:

• Botol minum
• Botol soda
• Botol minyak
• dll

Plastik ini sebaiknya hanya dipakai satu kali saja. Jangan disimpan ditempat terlalu panas. Bahan ini sangat berbahaya jika dihirup, dapat menyebabkan saluran pernafasan daniritasi. Bahan ini dapat didaurulang kembali.

2. HDPE (High Density Polyethylene)

Ciri umum:

• Bahan yang lebihkuatdari PETE, keras, berwarna buram dan cenderung tahan terhadap suhu tinggi.
• Aman digunakan untuk makanan karena sifatnya stabil sehingga dapat mencegah reaksi kimia antara makanan dan plastik.

Contoh:

• Botol susu
• Gallon air minum
• Kursi lipat

Plastik ini hanya digunakan satu kali saja. Sifatnya tahan terhadap bahan kimia. Bahan ini dapat didaur ulang kembali menjadi ember, pipa, pot, dll.

3. PVC/V (Polyvinyl Chloride)

Ciri umum:

• Paling mudah ditemukan pada pipa air (pipa PVC)

Contoh:

• Botol shampoo
• Deterjen

Plastik ini termasuk dalam jenis plastik yang sulit didaur ulang dan berbahaya. Mengandung senyawa DEHA yang dapat bereaksi dengan makanan dan jika digunakan dapat mengakibatkan penyakit ginjal, hati dan menurunkan berat badan.

4. LDPE (Low Density Polyethylene)

Ciri umum:

• Termasuk kategori plastik tipe coklat (dibuat dari minyak bumi)
• Kuat, tembus pandang, fleksibel dan permukaan agak berlemak.

Contoh:

• Kantong plastik
• Trashbag
• Tas belanja

Plastik ini aman digunakan sebagai pembungkus makanan. Plastik ini elastis dan tahan lama sering digunakan sebagai tas sebagai belanja. Sebaiknya mengurangi plastic jenis ini dan sebisa mungkin untuk mendaur ulang setelah memakainya.

5. PP (Polypropylene)

Ciri umum:

• Botol transparan yang tidak jernih atau berwarna.
• Lebih kuat dan lebih ringan

Contoh:

• Tempat minum (Tupperware)
• Botol obat sirup
• Kotak yoghurt

Bahan ini sangat baik untuk tempat makanan/minuman, karena plastik ini sangat kuat dan aman digunakan meski pada suhu yang panas.

6. PS (Polystyrene)

Ciri umum:

• Polimer aromatic yang dapat melepaskanzat styrene kedalam makanan yang bersentuhan dengannya.

Contoh:

• Styrofoam

Hindari bahan plastic ini terutama untuk kebutuhan membungkus makanan/minuman, karena dapat mengganggu kesehatan otak, keseimbangan hormone serta pertumbuhan system syaraf. Bahan ini juga sulit didaur ulang.

7. Plastik jenis Lain-lain

Ciri umum:

• Terdiri dari empa jenis: SAN (Styrene acrylonitrile), ABS (Acrylonitrile butadiene stryrene), PC (polycarbonate), Nylon.
• Ditemukan pada suku cadang kendaraan bermotor, alat rumah tangga, plastic kemasan, dan komputer

Contoh:

• Botol minum bayi
• Gallon
• Sports bottles
• iPod cases
• CD (compact disc)

Penggunaan plastic ini untuk tempat makanan/minuman sebaiknya dihindari, karena menghasilkan racun Bisphenol-A (BPA) yang bisa membuat kerusakan pada organ dalam dan mengganggu fungsi hormon pada tubuh. Plastik ini hanya digunakan satu kali saja.